Manfaat Buah Leci yang Sayang Jika Di lewatkan
KICAUQQ LOUNGE
Manfaat Buah Leci yang Sayang Jika Dilewatkan – Leci adalah buah yang memiliki kulit tipis dan daging yang manis. Buah ini umumnya berwarna cokelat atau kuning muda saat matang, dan memiliki biji yang besar di dalamnya.
Leci sering di konsumsi sebagai buah segar atau dalam bentuk kaleng sebagai camilan atau tambahan dalam hidangan. Buah leci juga sering di gunakan dalam berbagai hidangan manis, seperti es krim, puding, atau salad buah.
Menjaga kesehatan kulit
Leci memiliki sejumlah nutrisi yang mendukung kesehatan kulit. Buah ini mengandung vitamin C, yang dapat membantu meningkatkan kesehatan kulit dan mencegah tanda-tanda penuaan.
Melansir dari jurnal Nutrients, beberapa penelitian mengatakan bahwa kekurangan vitamin C rentan membuat kulit mengalami gangguan. Seperti munculnya tanda penuaan dini hingga kerusakan akibat paparan sinar matahari.
Meningkatkan kesehatan pencernaan
Serat di dalam leci dapat membantu menyehatkan pencernaan dengan mengatur pergerakan usus yang kemudian secara efektif mencegah sembelit.
Serat dapat membantu melancarkan proses buang air besar dan menormalkan gerakan usus, sehingga bisa mengatasi sembelit.
Buah leci meningkatkan sirkulasi darah
Tembaga yang terkandung dalam makanan sehat ini membantu meningkatkan perkembangan sel darah merah. Tembaga atau mineral penting ini juga dapat meningkatkan sirkulasi darah dan pengiriman oksigen ke semua organ dalam tubuh.
Meningkatkan sistem kekebalan tubuh
Sistem kekebalan tubuh yang sehat dapat membantu dalam pencegahan penyakit. Nah, buah ini kaya akan vitamin C sehingga bisa menjadi booster untuk sistem imun tubuh sekaligus enak dikonsumsi.
Leci juga memiliki senyawa bioaktif yang menekan kadar neurotransmitter yang menyebabkan kecemasan, insomnia, dan stres.
Mengatasi anemia dan kekurangan zat besi
KICAUQQ
Leci juga efektif mengobati anemia dan masalah kesehatan karena kekurangan zat besi. Ekstrak buah ini kerap digunakan sebagai bahan herbal untuk membantu mengatasi anemia, trombositopenia, dan gangguan terkait darah lainnya.